INFOSULSEL.COM, MAKASSAR | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar meninjau pembangunan drainase di tiga titik di Kelurahan Parang Layang, kota Makassar yang pengerjaannya belum rampung. Bahkan materialnya menyumbat saluran air.
“Kami minta ditinjau kembali pekerjaanya, karena terlalu lama juga dikerjakan tapi belum beres,” kata, Andi Irman RT 05 Kelurahan Parang Layang di depan anggota dewan.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Makassar, Andi Pahlevi saat meninjau lokasi pengerjaan meminta agar material yang menyumbat jalannya air serta merusak badan jalan segera dibenahi.
“Ini ada tiga titik yang menjadi aduan warga. Saat kita tinjau memang kontraktor kurang cermat mengerjakan sehingga saluran air tersumbat dan badan jalan juga ikut rusak,” katanya.
Olehnya itu, legislator dari Fraksi Gerindra Makassar ini menegaskan telah menindaklanjuti beberapa keluhan warga bersama lurah.
“Kami bersama pak lurah sudah mengunjungi lokasi. Ada tiga titik yang dikerjakan. Semuanya kita minta dievaluasi pengerjaannya,” tegas Pope, sapaanya.
Sementara itu, Lurah Parang Layang, Kecamatan Bontoala, Hermanto mengaku akan mengawasi terus pengerjaan drainase ini sampai selesai. Apalagi tidak lama lagi musim hujan. Ia mengimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan lagi. Terkhusus pada drainase yang baru dibenahi.
“Kita akan evaluasi semua pekerjaan kontrktor yang mengurusi drainase ini , karena yang bikin tersumbat itu adalah sampah karena banyak warga yang buang sampah disitu. Begitu juga jalan yang rusak akan diperbaiki ketika sudah rampung pekerjaan ini. Harapannya kesadaran kita dalam membuang sampah,”tuturnya.(*)
