INFOSULSEL.COM, MAKASSAR– Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) menemui Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di ruang kerjanya di Balaikota Makassar, Senin (21/6/2021).
Ketua FSKN Sulsel Jenderal Latif Karaeng Turikale mengatakan banyak budaya yang perlu dilestarikan dan diedukasi kepada generasi muda.
“Adat istiadat,sejarah leluhur dan budaya yang ada di tanah Makassar jangan sampai tergerus zaman. Perlunya pemerintah dan semua pihak melestarikannya dengan memberikan ruang pada FSKN untuk bersama-sama mengedukasi para anak didik sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Karaeng Turikale.
Bagai gayung bersambut, Walikota Danny Pomanto menegaskan siap memperkuat pariwisata di Makassar dengan mengutamakan pengenalan budaya pada pelajar di Makassar.
“Tentu kita tidak akan terlepas dari budaya. Hanya saja banyak jejak sejarah yang terlupakan. Ini menjadi keprihatinan bersama. Olehnya itu ke depan akan ada program yang mengharuskan pelajar menguasai bahasa Makassar,” jelas Danny.
Selain itu lanjut Dany, akan ada juga wisata lorong yang akan mengenalkan kembali sejarah dari nama jalan, nama lorong serta jenis kue tradisional yang ada di tanah Makassar.
“Nama jalanan itu semua punya sejarah. Nama lorong juga , termasuk jenis-jenis kue tradisional. Semuanya punya cerita. Inilah yang akan dikembalikan sejarahnya dan diedukasi ke masyarakat luas,” katanya.
Dengan menggandeng FSKN Sulsel, Wali Kota Makassar berharap budaya dapat dilestarikan kembali dan menjadikan budaya Makassar sebagai identitas diri.(rls/andi)
