INFOSULSEL.COM, MAKASSAR | Sekda Kota Makassar, M. Ansar menghadiri rapat koordinasi pengelolaan sampah melalui Refuse Derived Fuel (RDF) maupun bahan bakar jumputan padat (BBJP) bersama tim nasional Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) secara daring di war room meeting, lantai 10 Kantor Balaikota Makassar, Senin (06/11/2023).
Rakor ini diadakan oleh KPK RI secara virtual, dihadiri Kab/Kota se Indonesia, guna penerapan Perpres nomor 35 Tahun 2018 tentang percepatan pembangunan instalasi pengolah sampah menjadi energi listrik berbasis teknologi ramah lingkungan.
Niken Ariati, Koordinatir Harian Stranas PK, selaku moderator, menyampaikan rapat koordinasi ini untuk mempercepat penerapan Perpres Nomor 35. Mendorong sinergi BUMN dan BUMD dalam upaya pengelolaan sampah, menjadi energi listrik (PSEL) yang belum berjalan dengan baik.
Ansar menyampaikan kota Makassar saat ini telah on progress, dan menunggu legal opinion (LO) dari aparat penegak hukum sebelum ditetapkan pemenang tender.
“Makassar akan menerapkan pengelolaan sampah menjadi energi listrik (PSEL). Saat ini sedang on progress. Insya Allah akan terlaksana Desember mendatang,” tuturnya.(*)
