Pj Gubernur Sulsel Dorong Pengembangan Pariwisata Bulukumba Setara Labuan Bajo

INFOSULSEL.COM, MAKASSAR |  Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bulukumba, Sabtu, 23 Desember 2023. Kedatangannya ke Bulukumba untuk mendorong pengembangan wisata di daerah tersebut.

Ia melihat desain bangunan Gedung Pinisi Bulukumba. Gedung ini berisi gabungan delapan OPD Pemkab Bulukumba. Rencananya akan diresmikan pada Februari 2023.

Bacaan Lainnya

Bersama Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, Bahtiar berbincang di kapal Pinisi di lantai atas gedung yang juga disebut Satu Atap (Satap). Kapal dibuat di Tana Beru, Kecamatan Bontobahari. Body kapal berukuran 23×4 meter dan tinggi 2,5 meter.

Bahtiar menyebutkan, Bulukumba bisa menjadi contoh daerah lain dalam mengembangkan daerahnya, baik warisan budaya dan alamnya.

“Pengelolaan lautnya luar biasa. Wisatanya juga bisa jadi model di Sulsel dan Indonesia,” ujarnya.

Ia mendorong bupati dan wali kota lainnya untuk membuat inovasi kreatif sesuai potensi yang dimiliki. Bulukumba sendiri dengan Phinisi dan kekayaan alam lautnya memiliki keunggulan. Ini menjadi favorit dan bisa diunggulkan. Bahtiar menyebut Bulukumba wisatanya dapat setara dengan Labuan Bajo.

“Di sini ada penghargaan dari UNESCO untuk kapal Pinisi. Garis pantainya panjang dan ada Pantai Bira. Sebenarnya daerah ini memiliki peluang yang sangat besar. Mestinya kalau dikelola dengan baik, tidak kalah dengan Labuan Bajo,” ujarnya.

Bahtiar juga terus mendorong percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Bira – Takabonerate. Ia berharap, kawasan ini bisa diwujudkan sebagai KEK maritime culture tourisme atau wisata budaya bahari.

“Saat ini KEK Pariwisata telah memiliki tematik khusus. Misalnya KEK Pariwisata Sanur khusus untuk kesehatan. Kemudian KEK Pariwisata Mandalika khusus sport atau olahraga. Bagaimana kalau Bira – Takabonerate ini kita jadikan sebagai KEK maritime culture tourisme (wisata budaya bahari), dengan Pinisi sebagai ikonnya,” kata Bahtiar.(*)

Pos terkait