INFOSULSEL.COM, MAKASSAR– Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan berhasil mengamankan daging busuk yang beredar di kota Makassar.
Daging tersebut beredar di pasar rakyat, atau pasar tradisional Pa’baeng-baeng, Kecamatan Tamalate Makassar. Harga daging itu juga dibadrol seharga Rp30 ribu per kilo gramnya. Ironisnya, daging busuk ini dipasarkan kepada para penjual bakso maupun penjual coto.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, mengatakan pengungkapan itu berdasarkan laporan masyarakat ke Polda Sulsel. Kemudian, Subdit I Industri dan Perdagangan, Ditreskrimsus Polda Sulsel turun ke lokasi.
“Anggota membeli daging dan menemukan daging busuk itu dijual oleh AP (tersangka). Pengakuan AP itu, daging busuk ini dijual kepada penjual bakso dan penjual coto,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani di Mapolda Sulsel, Kamis (7/9/2017).
Tersangka AP, kata Dicky selama ini telah melakukan penjualan daging busuk di Pasar Pabeang-Baeng kurang lebih selama 5 tahun. Daging busuk tersebut mayoritas adalah daging kerbau, yang dipasok dari Kabupaten Toraja dan Toraja Utara.
Dari hasil uji laboratorium yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Makassar diperoleh data, bahwa Ph daging kerbau yang dijual itu mencapai 7,74. Padahal Ph daging yang boleh dikonsumsi manusia yakni 5 sampai 6.
Penulis : Wawan
Editor : Anwar